Visitorbola Portal Berita Sepakbola Prediksi Bola Terupdate
VISITORBOLA – AGEN BOLA ONLINE, Kemenangan Brasil atas Korea 4-0 membuktikan bahwa mereka sebagai timnas tergacor selama sejarah Piala Dunia. Selecao sukses mengoleksi 236 gol dan masih dapat menambah lagi seirama dengan kelolosan mereka ke perempat final Piala Dunia 2022. Hasil tersebut diperoleh sejak dari keikutsertaan mereke di Piala Dunia pertama, 1930.
Timnas Brasil menambah empat gol setelah menjebol gawang Korea Selatan. Hal ini membuat mereka berhasil menyalip koleksi Juara Dunia sebanyak empat kali, Jerman. Brasil tidak pernah absen dalam setiap penyelenggaraan Piala Dunia. Total sudah 22 perhelat Piala Dunia yang mereka ikuti.
Superstar Timnas Brasil, Neymar, memiliki catatan khusus setelah kemenangan atas Korea Selatan. Dia berhasil masuk ke dalam delapan besar top scorer dengan satu gol yang di cetaknya. Dia harus mebgejar delapan cararan gol dengan Ronaldo da Lima untuk merajai puncak Top Scorer.
Laga yang dilehat di Education City Stadium, jumat malam kemarin, merupakan comeback untuk Neymar sejak cedera pada laga pertama fase grup jumpa Serbia. Akibat cedera pergelangan yang dideritanya, dia sempat dikabarkan tidak bisa melanjutkan peperangannya bersama Timnas Brasil di Piala Dunia 2022.
Namun Laga ini berkata lain. Neymar bermain sebagai starter dan berhasil mencatat satu gol dan satu assist dalam laga dini hari tadi. Dia sukses mengeksekusi tendangan penalty pada menit ke-13 dan membuat Selecao unggul 2-0 atas Korea Selatan.
Keempat gol Selecao dicetak oleh Vinicius Junior (menit ke-7), Neymar Jr (13′), Richarlison (29′), dan Lucas Paqueta (36′). Adapun aksi gol balasan Korsel dieksekusi oleh Palk Sheung-ho di menit ke-76, tidaklah berarti. Brasil hanya membutuhkan waktu 36 menit untuk mencetak empat gol yang mengantarkannya bertemu Kroasia di laga berikutnya.
Berhasil lolos ke babak berikutnya, skuad Selecao memberikan penghormatan kepada Pele yang kini sedang dirawat di Rumah Sakit. Mereka mengibarkan spanduk dengan nama dan foto Pele. Penghormatan tersebut adalah bentuk dukungan kepada Pele yang sedang dalam proses perawatan paliatif. Pele sendiri adalah legenda Timnas Brasil, dengan torehan 77 gol dalam 92 caps sepanjang 1957-1971. Dan Timnas pun mendapat dukungan dari Pele.
